Author: happyhanna (@hannamorant)
Rating: part 1 masih T lama-lama PG haha
Cast: Kang Min Hyuk
Nina (fiktif)
dan banyak cast lainnya
Note: part pertama sengaja aku ceritain minhyuknya cuma dikiiiiiiit bgt, senagaj biar reader penasaran, nah part selanjutnya janji deh minhyuknya bakal banyaaaaaaaaaaaaaaaak bgt kkkk. oh ya buat ff marry me mungkin agak lama lanjutannya soalnya author belum nemu ide lagi #curhat. selamat baca ya :) komen lho ya
***
Namaku nina, aku seorang editor fashion disebuah majalah fashion terkenal di korea. Oh ya aku ini setengah korea setengah perancis. 1 tahun yang lalu aku menyelesaikan kuliah ku diperancis dan akupun pindah kekorea . Dan disinilah aku sekarang.
Okay, tentang aku. Aku cantik, ya banyak orang mengakuinya, wajahku yang perpaduan korea dan perancis sangat unik, aku masih muda,dan aku sudah punya pekerjaan yang menjanjikan masa depan, aku juga dari keluarga yang berada, aku disukai banyak orang, aku nyaris sempurna kecuali satu hal sampai detik ini aku belum punya pacar atau seseorang yang benar-benar special, itulah kenapa aku merasa hidupku sangat membosankan. Tapi tiba-tiba…..
Author POV
“nina…mana laporan artikel untuk edisi bulan depan?” miss Han memanggilnya , nina segera menyambar tumpukan kertas dimeja kerjanya dan segera masuk keruangan miss Han chef editor
“mian aku agak telat menyerahkannya miss, ada yang harus aku perbaiki” kata nina sambil menyerahkan tumpukan kertas tadi, miss han menelitinya satu persatu lalu memandang nina dari balik kaca matanya Louis Vuitton seharga 4 juta miliknya.
“bagus, siapkan artikel untuk edisi selanjutnya, kali ini aku mnta kau serahkan secepatnya”
“baik miss” kata nina lalu berlalu menuju meja kerjaku.
“sepatu baru?” Tanya minna
“iya” nina seorang fashionista, tak heran penampilannya selalu dipuji banyak orang dan karena itulah pekerjaannya sekarang tak jauh dari dunia fashion.
“eh disalah satu mall akan ada sale lho, sabtu nanti kita kesana yuk” ajak minna lagi
“baiklah, eh yonhee kau mau ikut?” ajak nina pada temannya yang satunya
“mianhae sebenarnya aku mau ikut tapi jongmin namjacingguku mengajakku jalan-jalan juga, maaf ya”
“enaknya namja cinggumu dekat sih, coba aku yang long distance relationship begini susah sekali ingin bertemu” gerutu minna yang mejalani hubunan jarak jauh dengan seorang laki-laki jepang
“nah kau sendiri nina, kapan kau menunjukan namja cinggu mu pada kami?” Tanya minna diikuti anggukan yonhee, nina hanya tersenyum tipis
“kalian menyinggungku ya? Aku belum punya namja cinggu” kata nina
“masa yeoja secantik kau tidak punya namja cinggu?”
“sungguh, kalian tidak percaya?”
“kau pasti sangat pemilih ya mencari pacar?” Tanya yonhee
“tidak juga”
“hem..hem…aku rasa ini masih jam kerja, bukan jam untuk bergosip nona nona muda” terdengar teguran dari miss han yang ternyata sudah berdiri dibelakng mereka.
“kembali berkerja nona-nona, uang tidak akan datang tanpa kalian mengerjakan sesuatu” lalu mereka bertigapun kembali focus pada pekerjaan masing-masing.
Nina POV
“lihat tas marc Jacob ini bagus sekali” kataku sambil menghampiri tas berwarna merah menggoda disalah satu etalase
“wow, cantik sekali” minnah juga berkomentar.
“aku mau yang ini 1” kataku sambil membawa tas itu digenggaman
“lihat sepatu itu” tunjuk minnah ia mengambil sepasang pump shoes berwarna hitam yang elegan
“aku mau ini satu” katanya, lalu kami melanjutkan melihat bayak fashion items yang sedang trend dan berbelanja sampai waktu sudah menunjukan jam 5 sore.
“aku lapar” kataku pada minnah yang kerepotan membawa kantong belanjaan, begitu juga aku kedua tanganku penuh dengan kantong belanjaan
“nah kebetulan, didekat sini ada restoran yang enak, ayo kita kesana”
***
“duduk disana saja yuk” kataku menunjuk sudut café , kami duduk didekat jendela café, sehingga kami bisa melihat suasana kota disore hari yang ramai, maklum weekend pasti dimanfaatkan oleh semua orang untuk berjalan-jalan.
“puas sudah kita belanja hari ini” kataku sambil meneguk jus strawberry yang aku pesan
“iya, sale tadi benar-benar menyenangkan”
“huh, kapan lagi kita jalan-jalan seperti ini ya?” kataku
“lain kali kita harus ajak yonhee juga” aku mengangguk setuju, tiba-tiba mataku tertuju pada papan billboard besar di pinggir jalan diluar café.
Terpampang seorang model pria untuk iklan sebuah produk fashion, tanpa aku sadari mataku focus pada billboard itu.
“hey nina, ayo dimakan. Makanan mu sudah mulai dingin”
“oh iya” kataku
***
Telepon di meja kerjaku berdering
“yoboseo,”
“nina, ini aku jin young, tolong bilang pada ibu han hari ini aku tidak masuk, kakaku kecelakaan dan aku harus pulang ke jeju. Mungkin aku cuti selama 1 minggu”
“oh baiklah akan aku sampaikan, semoga kaka mu baik-baik saja ya”
“gomawo nina”
“kenapa?” tnya yonhee
“jin young cuti mendadak, kakanya kecelakaan dijeju” kataku, lalu aku menuju ruangan miss han
“permisi”
“silahkan masuk nina, ada apa?”
“barusan jin young memberi kabar ia cuti selama 1 minggu, kakanya kecelakaan dijeju dan ia harus menjenguknya” terdengar helaan nafas panjang dari miss han
“kenapa ia harus cuti disaat yang tidak tepat sih, banyak pekerjaan yang harus ia selesaikan” aku hanya diam mendengar keluhan miss han
“begini saja, nina untuk sementara kau ambil alih pekerjaan jin young. Nanti siang akan ada sesi pemotretan kau yang tangani dan bertanggung jawab ya. Nanti aku hubungi fotographernya supaya ia ntar mencari mu saja”
“tapi miss, aku kan editor bukan stylist” kataku. Miss han lalu memperhatikanku dari atas ke bawah
“aku rasa selesa fashionmu cukup bagus, lagipula kau hanya hanya perlu memastikan semuanya berjalan sesuai konsep yang sudah kita buat. arraseo?” miss han menunggu jawabanku walaupun dari sorot matanya ia memaksaku untuk menyetujuinya
“baiklah, aku akan gantikan jinyoung untuk sementara” kataku akhirnya
“baguslah, ini jadwal pemotretan ntuk minggu ini, kalau ada yang kau perlu tanyakan langsung padaku ya”
“baik miss, aku permisi dulu”
Aku membaca jadwal pemotretan
“hmm nanti siang sesudah makan siang akan ada pemotretan”
“hmm jinyoung kalau saja kau masuk aku tidak perlu repot seperti ini kan”
***
Author POV
Nina melangkahkan kakinya ke studio pemotrean, beberapa orang berlalu lalang menyiapkan lighting dan sebagainya.
“nona nina?” Tanya seorang laki-laki yang dipastikan ia adalah photographer karena ia membawa camera professional
“ne”
“tadi miss han memberitahuku kau akan menggantikan jinyoung”
“ah iya, mohon bantuan ya” kata nina sambil membungkukan badan
“baiklah, nah sekarang kau temui dulu modelnya diruang make up, ia sedang bersiap-siap”
“baiklah” nina pun berjalan menuju ruang make up model
“selamat siang…” nina menyapa seorang model yang rambutnya sedang dirapikan oleh tim make up
“selamat siang, aku kira jin young yang datang” sapanya ramah
“kebetulan aku sedang mengantikannya untuk beberapa hari ini, ah apakah anda sudah siap?” Tanya nina sedikit gugup karena ia tidak pernah menangani dilapangan secara langsung, biasanya ia hanya memilih hasil foto mana yang akan ditampilkan diedisi edisi majalahnya.
“sedikit lagi selesai”
***
Nina POV
Aku hanya diam disamping fotographer yang sibuk memotret dan mengatur pose model cantik itu.
“maaf, bisa tidak jangan memakai tas itu, itu keluaran bulan lalu. Kurang cocok, bagaimana kalau yang itu saja?” aku memberi pengarahan, intuisi fashion ku yang sangat bagus mulai berjalan. Dengan segera seorang asisten mengambil tas yang di tunjuk ku tadi dan memberikannya pada sang model, model itupun kembali berpose dan jepretan camera mengabadikannya.
“kau bisa kan? Sudah aku bilang kau pasti bisa” ternyata miss han
“ah miss han, aku berusaha sebisa ku” senyum tersungging diwajahnya
“aku tahu dari awal kau memang ahli dibidang ini, oh ya kau harus bertemu model yang akan menjadi icon majalah kita. Sebentar lagi ia tiba, jangan lupa temui dia diruang redaksi”
“baik miss” ia pun berlalu dari ruang studio pemotretan. Setelah pemotretan selesai akupun segera menuju ruang redaksi, aku berjalan agak cepat khawatir modelnya sudah datang dan menungguku lama.
“maaf lama menunggu”
“tidak apa, kami juga baru saja sampai. Kenalkan aku Yong Ju Hee, manager dari model yang akan menjadi icon majalah anda” ia tersenyum ramah dan mengulurkan tangan, aku menyambutnya
“namaku nina, senang kita bisa bekerja sama” kataku.
“ah minhyuk, kenalkan dia editor majalah mannequin, nanti kalian akan sering bertemu”
Lalu seorang namja yang sedari tadi membelakangiku menoleh dan tersenyum sambil mengulurkan tangan
“kang minhyuk, semoga kerja sama kita lancar ya”
“nina, ya tentu saja” aku terbata dan detak jantung ku tidak karuan.
“dia…..” pikirku dalam hati, aku ingat siapa dia, tapi kenapa aku gugup begini?
--TBC--
gimana? penasaran gak?? *harus bilang iya pokoknya* tunggu part 2 nya ya...minhyuk bakal play boy bgt deh kkkk
penasaran gak ya? kekekeke :D
ReplyDeleteditunggu part selanjutnya (pingin tau Minhyuk jadi playboy kayak gimana. :D
dia... dia apa?????
ReplyDelete*kayaknya ada unsur pengalaman di sini* #soktau
lanjutin sar :))
This comment has been removed by the author.
ReplyDelete@dae hyun: harus penasaran ah...kalo gak author nangis nih hiks hiks
ReplyDelete@mpeb onni:dia apa ya??? kkkk
pengalaman apa onn? #gak ngerti O_O
pengalaman kamu pkl maksudnya ;p
ReplyDeletedia yang di poster waktu nina makan itu kaan? *soktau
ReplyDeletelanjutlanjut, kenapa judulnya playboy??? minhyuk jadi playboy dong ya o.O
hyaa ~~ bikin penasaraaan ~~
ReplyDelete@mpeb onni: iya onn, ada juga yang emang belajar sendiri hehehe
ReplyDelete@eun jin: kalo kamu bayangin itu posternya juga gapa kok heheheh. minhyuk jadi playboy gak ya...?????? tunggu aja part 2 nya okay
@rara: tungggu kelanjutannya *ala silet
diaaaaaa mantannya oni .... /plak ditampol hyeri :P
ReplyDeletenice^^ bikin penasaran hehe :D
ReplyDelete